Situbondo, Transnews.co.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengalokasikan anggaran yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tahun anggaran 2021,pada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa timur – Bali sebesar Rp.19.235.924.000,00-
Anggaran tersebut diperuntukkan,pada kegiatan penanganan drainase, preservasi jalan dan penggantian jembatan di sepanjang ruas jalan nasional Probolinggo hingga kota Situbondo.
Pantauan Transnews di lapangan ,Kamis (18/3/2021),tampak berlangsung kegiatan penggalian tanah tepi luar bahu jalan untuk pembangunan drainase. Juga berlangsung, pemasangan U – dicth di salah satu sisi ruas jalan nasional Pantura,di daerah Banyuglugur yang menuju Situbondo.
Di tempat lain, juga berlangsung kegiatan penambalan lubang badan jalan yang rusak oleh satuan petugas (satgas) lapangan PPK Probolinggo – Paiton – Situbondo.
Terkait perkembangan progres fisik pekerjaan preservasi jalan dan jembatan Probolinggo – Paiton – Situbondo Endhy Aktony selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Probolinggo – Paiton – Situbondo saat dikonfirmasi by WhatsApp Senin (22/3/2021) mengatakan, semoga semuanya berjalan lancar sesuai dengan target, tanggal 20 Desember 2021 sudah kelar semua.
Endhy menambahkan, kendala dalam proses pengerjaan di lapangan adalah berkaitan dengan Utilitas dan permukiman warga, namun demikian, semua kendala tersebut bisa kami selesaikan,”terang Endhy.
Diketahui, pada proses lelang paket pekerjaan preservasi jalan dan jembatan Probolinggo ,- Paiton – Situbondo senilai Rp.19,2 milyar tersebut diikuti oleh 91 perusahaan jasa kontruksi dalam negeri.
Dalam perjalanan proses tender tersebut, hanya ada 12 perusahaan jasa kontruksi yang melakukan penawaran.dan perusahaan yang terpilih sebagai pemenang preservasi jalan dan jembatan Probolinggo – Paiton – Situbondo tersebut, adalah PT.Rajendra Pratama Jaya (RPJ) yang berkantor di jalan Trunojoyo Nomor 52 Jember dengan harga penawaran pada kontrak sebesar Rp.12,9 milyar.(HD) Editor:Nas
