Menu

Mode Gelap

DAERAH

Kepala DPPKB Karawang: Tidak Hamil Dulu Selama Masa Pandemi Covid-19

LOGOS TNbadge-check

Karawang, Transnews.co.id-Plt Kepala DPPKB Karawang, Hj Sofiah, pada apel pagi yang dipadukan dengan Hari Keluarga Nasional di halaman kantor DPPKB karawang,Senin (29/6/2020) mengajak jajaran DPPKB karawang untuk terus menyukseskan program Bangga Kencana.

“Kemudian tetap menggaungkan tidak hamil dulu selama masa pandemi dengan cara menggunakan kontrasepsi KB,”ujarnya. 


Sofiah mengatakan, di situasi pandemi covid-19 saat ini, melakukan tatanan baru dalam keseharian kehidupan adalah menjadi sebuah keharusan. Tetap menggunakan masker dan selalu cuci tangan adalah salah satu cara kita dalam menjaga kualitas interaksi dalam keluarga, melindungi dan memperkuat ketahanan keluarga,”paparnya. 

Menurut nya Hari Keluarga Nasional ke 27 kali ini memang sedikit agak berbeda. Tidak ada keramaian dan mobilisasi massa petugas maupun institusi kader KB seperti biasanya.

“Hal ini karena situasi karawang yang masih dihantui ancaman positif Covid-19. Walau karawang sudah memasuki Adaptasi Kehidupan baru , namun protokol kesehatan masih harus tetap dijaga, karena masih ada pasien positip covid,”ucap Sofiah.

Namun demikian dalam Harganas kali ini , BKKBN pusat mencanangkan pelayanan “satu juta ” peserta KB seluruh indonesia, dimana 30 ribuan menjadi target di karawang untuk seluruh jenis kontrasepsi. ” Insya allah tercapai,”harap Sofiah

Sofiah mengungkapkan,walaupun beberapa wilayah di karawang masih dalam zona tidak aman, merah dan hitam, namun DPPKB mengoptimalkan pelayanan di wilayah aman dan yang dimungkinkan untuk pemasangan kontrasepsi implan dan IUD di fasilitas kesehatan yang ada.

“Selain jenis lain yang tidak membutuhkan pelayanan khusus seperti suntik, Pil dan Kondom,” tambah Sofiah.

Target peserta KB tersebut,kata Sofiah  dimungkinkan juga pelayanan dilakukan sejak awal dan dilakukan pada klinik dan Rumah Sakit swasta,”ujarnya. 

Kabid Dalduk Advokasi Data Informasi Karawang,  Imam Bahanan menyampaikan, hasil pelayanan sejak tanggal 18 hingga 29 Juni 2020 ini, selanjutnya dilakukan entri data secara online oleh PLKB masing2 dengan menggunakan aplikasi yang telah disiapkan BKKBN pusat.

Dijelaskan Imam, Entri data sejuta akseptor ini dimulai sejak pukul 08.00 Wib hingga pukul 17.00.Wib. Rata-rata  seribu data akseptor tiap kecamatan harus di entri hari itu juga

“Insya Allah kalau tidak ada kendala teknis dapat terlaksana. Karena seluruh PLKB dan Institusi Kader KB terlibat dalam input data tersebut,” pungkas Imam.(Wahyu/HMs)Editor:Nas

Baca Lainnya

Project Waste2Worth dan Risaikuru Ajak Siswa National Global School Asah Jiwa Ecopreneur

13 Desember 2025 - 01:01

Project Waste2Worth dan Risaikuru Ajak Siswa National Global School Asah Jiwa Ecopreneur

Ketua Panitia Munas SWI 2026 Tinjau Lokasi Kegiatan 10.000 Relawan Peduli Lingkungan

13 Desember 2025 - 00:30

Ketua Panitia Munas SWI 2026 Tinjau Lokasi Kegiatan 10.000 Relawan Peduli Lingkungan

GWI Cabang Jember Salurkan 30 Paket Beras untuk Masyarakat Dhuafa Secara Door to Door di Desa Pancakarya

12 Desember 2025 - 18:30

Salah satu anggota GWI DPC, saat memberikan sembako kepada masyarakat

Menko PM Muhaimin Iskandar Resmikan Groundbreaking Pembangunan Ulang Ponpes Al Khoziny

12 Desember 2025 - 08:22

Menko PM Muhaimin Iskandar Resmikan Groundbreaking Pembangunan Ulang Ponpes Al Khoziny