Komunitas Alinea Baru Terbitkan Buku Antalogi Penyair Nusantara

Jakarta.TN- Komunitas Sastra Alinea Baru, menerbitkan antalogi penyair nusantara dengan judul “Kutulis Namamu Di Batu.” Buku yang dikuratori oleh sastrawan dan budayawan Putra Gara, Ayid Suyitno PS, dan Ahmad Setyo ini diikuti oleh penyair dari Jakarta, Bogor, Riau, Yogya, Purwokerto, Banten, Bekasi, Padang, Depok, Bandung, dan kota-kota yang lainnya.

“Antalogi puisi Kutulis Namamu Di Batu adalah sebuah upaya dari komunitas sastra Alinea Baru untuk mendokumentasikan sesuatu yang berkesan melalui kata-kata. Dan kita percaya, kata-kata yang dituliskan laksana prasasti yang abadi terpatri di batu,” ungkap Putra Gara, salah satu pendiri Alinea Baru di Jakarta (28/11/18).

Ahmad Setyo, Ayid Suyitno PS, dan Putra Gara tengah mengkuratori puisi penyair nusantara. (Ft: ist)

Sedangkan Ahmad Setyo, yang menggagas tema buku ini menambahkan, tugas penyair dan sastrawanlah yang mendokumentasikan keadaan apa pun dalam kata-kata. Tentu agar semuanya terdikumentasikan dalam catatan.

“Ini memang program Alinea Baru bagaimana komunitas sastra ini bukan sekadar kumpul ngopi-ngopi, tetapi produktif dalam berkarya, sehingga ada hasil dari diskusi, dan kajian saat sudah lahir menjadi karya,” jelas Tyo.

Lebih jauh Gara dan Tyo menjelaskan, kedepannya Alinea Baru akan membuat program cetak buku yang teragendakan, media cetak yang mengambil konten porsi sastra, serta event organizer (EO) untuk pementasan-pementasan.

“Sedangkan untuk buku Kutulis Namamu Di Batu kalau tak ada halangan akan dilaunching pertengahan desember mendatang,” tambah Gara.*** (Bening/ft: ist)

 

 

 305 views

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa diru-gikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/ atau berita tersebut di atas, Silahkan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagai-mana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com