Jakarta – PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB) memastikan kesiapan dan keandalan pasokan listrik terjaga selama Ramadan dan Idul Fitri 1445H di Provinsi Jakarta, Banten dan sebagian Jawa Barat.
Seiring dengan komitmen tersebut, PLN menggelar apel siaga kelistrikan nasional yang dipimpin langsung oleh Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo. Turut hadir secara virtual General Manager PLN UIT JBB didampingi Senior Manager, Manager Unit Pelaksana Transmisi, Manager Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk, Petugas Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), Petugas Pemeliharaan Gardu Induk dan Jaringan.
General Manager PLN UIT JBB Didik Fauzi Dakhlan mengatakan secara umum kondisi sistem di wilayah kerja UIT JBB dalam keadaan aman dengan total kapasitas trafo daya 25.117,80 MVA dan jalur transmisi sepanjang 3.638,93 kilometer sirkit (kms).
“Kami memastikan pelayanan posko siaga selama 24 jam, serta keandalan pasokan listrik dengan menyiagakan seluruh Unit Pelaksana Transmisi (UPT), Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG), Gardu Induk (GI) dan Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET),” ujar Didik.
Didik menyampaikan bahwa saat ini diperkirakan sudah memasuki musim penghujan. Sejumlah mitigasi telah dilakukan untuk menjaga keandalan pasokan listrik diantaranya perbaikan sistem proteksi petir pada saluran transmisi, mitigasi gangguan controllable di Gardu Induk serta kesiapan antisipasi banjir.
Selama periode siaga Idul Fitri yang dimulai sejak 3 April hingga 19 April 2024 mendatang, PLN UIT JBB menerjunkan dengan total 1.135 personil pemeliharaan pada 18 Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG), 67 personil Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) pada 6 Unit Pelaksana Transmisi (UPT), dan 208 personil line walker.
Peralatan pendukung disiapkan antara lain: 20 unit mobil quick response, 43 unit alat berat, 12 unit mobil personal lift, 4 unit towing, 24 unit genset gardu induk, 6 unit tower emergency, dan 1.239 set alat uji yang siap digunakan dalam periode siaga Idul Fitri.
Selain itu, PLN UIT JBB juga melakukan pemeliharaan dan perawatan aset-aset kelistrikan lainnya secara rutin, berkala dan terjadwal. Hal ini dilakukan sebagai upaya preventif guna menghindari potensi terjadinya gangguan listrik yang menyebabkan padam pada periode siaga Hari Raya Idul Fitri.
“Kami juga melaksanakan inspeksi aset transmisi guna memastikan kondisi seluruh peralatan dalam keadaan prima. Inspeksi dan laporan dilakukan setiap 12 jam di seluruh unit posko siaga,” pungkas Didik.
Tidak hanya internal, PLN UIT JBB berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan seperti TNI, Polisi, dan masyarakat di sekitar aset transmisi untuk bersama-sama mengawal keandalan pasokan pada periode masa siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445H sehingga masyarakat dapat beribadah dengan aman dan tenang.
