Surabaya, Transnews.co.id – Perolehan progres fisik lanjutan pembangunan gedung sarana dan prasarana pendidikan Keolahragaan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) akhir Desember 2021 capai 29, 432 persen.
Sebagaimana yang di sampaikan, Yuan selaku Project Manager (PM) PT. Diatasa Jaya Mandiri (DJM) pada Transnews.co.id saat dikonfirmasi di kantor proyek lanjutan pembangunan gedung Unesa Surabaya, Selasa (28/12/2021).
Dirinya mengatakan, bahwa perolehan progres fisik pekerjaan lanjutan pembangunan gedung sarana dan prasarana pendidikan Keolahragaan Universitas Surabaya dilapangan hingga akhir Desember 2021, sudah mencapai 29,432 prosen. Dengan rincian , perolehan progres Minggu ke 13. Target rencana 27,464 Persen, Actual realisasi 27,744 Prosen, dan Deviasi plus + 0,280 , Jadi untuk rencana masuk di Minggu ke 14, target rencana mencapai 29,432 Persen.jelasnya.
Masih menurut Yuan, bapak empat putra seporter Bonex mania tersebut menuturkan,” Bahwa kami disini melaksanakan kegiatan pekerjaan finishing atau lanjutan, dan item pekerjaan mayor nya meliputi arsitektur, mekanikal elektrik, juga air conditioner (AC) yg cukup besar juga bobot progres fisik nya. Sedang untuk item landscape u – dicth drainase pabrikasi sudah on progres.
“Untuk agenda pra hand over (PHO) nya, kami usahakan bulan April 2022 nanti, namun sebelum lebaran harus sudah selesai,” terang Yuan.
Pengamatan dan pantauan Transnews.co.id dilapangan, Selasa 28/12/21) tampak alat berat excavator dan dumtruk lalu-lalang melakukan aktivitas nya masing-masing..
Begitu juga, dengan persiapan sumber daya manusianya, sebelum melakukan kegiatannya masing-masing, para pekerja dengan atribut lengkap menggunakan baju dan rompi, serta helm proyek keselamatan kesehatan kerja (K3) sebagaimana bunyi Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang keselamatan kerja, sebagaimana yang dipersyaratkan dalam pelaksanaan kegiatan proyek pembangunan gedung.
Dan yang menarik pada management PT Diatasa Jaya Mandiri adalah, sebelum para pekerja melaksanakan tugasnya masing-masing, terlebih dahulu berolahraga senam erobik dengan di pandu oleh seorang instruktur senam.
Terpisah, Denny Kumara, ST.MT Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah I Provinsi Jawa timur Balai Prasarana Permukiman Jatim ( BPPJ), pada Transnews.co.id menjelaskan, “Paket pekerjaan lanjutan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan Keolahragaan Universitas Negeri Surabaya, yang sudah dikerjakan tersebut, dianggarkan melaui anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN):secara multy years contrak (MYC ) 2021 – 2022,” Jelasnya.
Masih menurut Denny, “Kami tegaskan, bahwa pelaksanaan dilapangan menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) dan sesuai prinsip 5 T (tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, tepat administrasi dan tepat manfaat),” tegasnya.
Senada yang sampaikankan Akbar,ST. MT pejabat pembuat komitmen ( PPK) pelaksanaan prasarana permukiman wilayah I provinsi Jawa timur BPPW Jatim , tentang lanjutan pembangunan sarana dan prasarana gedung keolahragaan Unesa Surabaya, mengatakan, “ Bahwa semua kegiatan dilapangan berjalan sesuai SOP yang ada, semoga semua berjalan dengan lancar dan sesuai rencana kerja, serta scedul yang ditemukan,” tuturnya.
Diketahui, pada proses lelang lanjutan pembangunan gedung fakultas keolahragaan Unesa Surabaya tersebut, diikuti oleh 478 peserta perusahaan jasa kontruksi dalam negeri.
Dalam perjalanan proses tender tersebut, PT Diatasa Jaya Mandiri (DJM) yg berpengalaman pada bidang pembangunan gedung, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta yang bermarkas di jalan Darmo Permai Utara Surabaya tersebut, ditetapkan sebagai pemenang proyek lanjutan pembangunan gedung Unesa Surabaya dengan harga penawaran pada kontrak sebesar Rp.32,9 milyar.(hd)