SIDOARJO, transnews.co.id — Dalam upaya memperkuat sinergitas antara insan pers dan pemerintah daerah, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sidoarjo bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidoarjo menggelar kunjungan kerja ke Yogyakarta, Rabu (5/11/2025).
Kegiatan ini mengusung tema “Dari Wartawan untuk Wartawan: Jurnalisme Adaptif dan Inovasi Digital untuk Pelestarian Lingkungan (Studi Kasus Code Yogyakarta)”.
Acara yang berlangsung selama tiga hari, mulai 5 hingga 7 November 2025, dipusatkan di Hotel Royal Darmo Malioboro, Yogyakarta. Sebanyak 150 jurnalis dari berbagai media yang tergabung dalam Forum Komunikasi Wartawan Sidoarjo (FOKWS) turut berpartisipasi.

Selama kegiatan, para peserta mengikuti berbagai agenda seperti diskusi interaktif, lokakarya penulisan kreatif, serta kunjungan lapangan ke kawasan Sungai Code, Yogyakarta. Kawasan tersebut dipilih karena dinilai berhasil menerapkan konsep pelestarian lingkungan berbasis partisipasi masyarakat dengan dukungan lintas sektor — termasuk peran aktif media dalam edukasi publik.

Diskominfo dan DPRD Sidoarjo Ajak Insan Pers Belajar Jurnalisme Adaptif di Yogyakarta
Ketua Komisi Kemitraan dan Hubungan Antar Lembaga serta Infrastruktur Organisasi Dewan Pers, Rosarita Niken Widiastuti, memberikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang secara konsisten mendukung peningkatan kapasitas jurnalis melalui kegiatan edukatif semacam ini.
Menurutnya, di era transformasi digital, insan pers harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi tanpa mengabaikan etika, kepekaan sosial, dan tanggung jawab moral dalam setiap karya jurnalistik.
Sementara itu, Plt. Direktur Ekosistem Media, Farida Dewi Maharani, menuturkan bahwa perubahan perilaku audiens di era digital menuntut media dan jurnalis untuk menghadirkan informasi yang kreatif, relevan, dan inspiratif. Ia juga menekankan pentingnya pemanfaatan media sosial secara bijak untuk memperkuat fungsi edukatif dan peran sosial media massa.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, H. Abdillah Nasih, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa sinergi antara DPRD dan insan pers merupakan elemen penting dalam membangun transparansi, akuntabilitas, serta kesadaran publik terhadap berbagai isu strategis, termasuk pelestarian lingkungan.
“Jurnalisme bukan hanya tentang memberitakan peristiwa, tetapi juga tentang menggerakkan perubahan positif di masyarakat,” ujar Abdillah Nasih.
Dengan semangat kolaborasi ini, DPRD bersama insan pers diharapkan terus memperkuat sinergi dalam menciptakan ruang publik yang sehat, kritis, dan berdaya, guna mendukung terwujudnya pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Sidoarjo.













