Pemkab Siak MoU Restorasi Ekosistim Gambut

Siak, TransNews.co.id-Pemkab Siak melalui Bupati Alfedri melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman bersama Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove-RI Hartono di The Premiere Hotel Pekanbaru, Jum’at (23/4/2021).

Nota Kesepahaman ini akan menjadi pedoman bagi Pemerintah Kabupaten Siak dan BRGM dalam melaksanakan kegiatan restorasi ekosistem gambut, baik dalam perencanaan, monitoring serta penelitian dan pengembangan terkait dengan restorasi ekosistem gambut, dengan memanfaatkan keunggulan teknologi, data dan informasi.

MoU juga di hadiri oleh Bupati Bengkalis yang juga melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman yang sama,Unsur Forkopimda Provinsi Riau, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Riau, Asisten I Sekda Kabupaten Siak serta BPBD dan aliansi masyarakat peduli lingkungan di Provinsi Riau.

Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove-RI Hartono Usai MoU menjelaskan
Percepatan pemulihan ekosistem gambut selain harus dilakukan secara terukur dan saksama juga menuntut adanya sinergitas melibatkan para pihak yang berkompeten.

“Untuk itulah Nota Kesepahaman ini dibuat dibarengi dengan Sosialisasi Restorasi Gambut dan Rehabilitasi Mangrove di Riau yang secara nasional Riau memiliki hutan rawa gambut yang begitu luas,”jelasnya.

Sementara Bupati Siak AlFedri dalam menyampaikan bahwa Penandatanganan Nota Kesepahaman ini, merupakan penegasan komitmen Pemkab Siak untuk menyelamatkan ratusan ribu hektar lahan gambut yang berada di Kabupaten Siak melalui restorasi, dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, silahkan mengirim sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com