Garut,transnews.co.id- Sekretaris Dunas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD)Kabupaten Garut, Rena Sudrajat usai melaksanakan Rakor dalam perumusan SOP Prokes pada Pilkades serentak 2021 di Garut,Kamis (25/3/2021) menegaskan anggaran Protokol Kesehatan Covid-19 pada pelaksanaan Pilkades serentak sesuai dengan Permendagri Nomor 72 tahun 2020 dianggarkan dari APBDes,” jelasnya.
Rena menambahkan,terkait pelaksanaan di masa pandemi,jumlah TPS mengalami peningkatan, sehingga anggaran untuk penyelenggarannyapun akan memakan dana yang cukup besar.
“Setiap TPS itu setelah kita membuat perencanaan dianggarkan 16.300.000/TPS rincian kebutuhannya untuk honorarium, RPS dan perlengkapan, termasuk untuk Prokes,”terangnya.
Diungkap Rena,dana yang dipakai untuk penyelenggaraan Pilkades serentak 2021 kabupaten Garut adalah dari Pos APBD dan APBDes. Sedangkan penyelenggara pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) Prokes Covid-19 adalah oleh Panitia Pemilihan Kepala Desa.
“Sarana yang disedikan dalam alkes Prokes ini jenisnya antara lain tempat sampah,hand sanitizer,sarung tangan plastik, sarung tangan karet, tempat cuci tangan dan sabun,”kata Rena.
Rena menandaskan,hasil rapat dengan lintas sektor, bahwa petugas kesehatan yang ada di masin-masing wilayah ikut mengawasi kaitan dengan Prokes di setiap tahapan Pilkades.
Total anggaran untuk penyelenggaraan Pilkades,ungkap Rena mencapai 13.6 Milliar,karena adanya penambahan TPS dari 217 menjadi 2.228 TPS.
“Karena kekurangan,kita sudah usulkan penambahan anggaran dari BTT kurang lebih sekitar 722 juta,”pungkasnya.(Chrystian)Editor:Nas