Menu

Mode Gelap

DAERAH

Imam Utomo Lantik PMI Kabupaten Mojokerto

LOGOS TNbadge-check


					Ketua PMI Jawa Timur, H. Imam Utomo S, melantik Kepengurusan PMI Kabupaten Mojokerto periode tahun 2021-2026, Jumat (24/12/2021). Perbesar

Ketua PMI Jawa Timur, H. Imam Utomo S, melantik Kepengurusan PMI Kabupaten Mojokerto periode tahun 2021-2026, Jumat (24/12/2021).

Surabaya, Transnews.co.id – Ketua PMI Jawa Timur, H. Imam Utomo S, melantik Kepengurusan PMI Kabupaten Mojokerto periode tahun 2021-2026, Jumat (24/12/2021). Kepengruusan PMI Kabupaten Mojokerto tersebut, dikomandani Drs. Teguh Gunarko, Msi dan Dewan Kehormatan dengan Ketua dr. Sihwati Wilujeng.

Pelantikan berlangsung secara virtual dari Kantor PMI Jawa Timur Jalan Karang Menjangan No.22 Surabaya. Sedangkan pengurus yang dilantik bertempat di Graha Maja Tama Pemkab Mojokerto.

Dalam sambutannhya, mantan Pangdam V Brawijaya dan Gubernur Jatim dua periode tersebut, menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus yang baru dilantik dan berharap segera bisa bekerja.

Kepada pengurus baru, Imam Utomo menekankan hendaknya kedepan bisa bekerjasama dengan Pemerintah Daerah. Sehingga PMI Kab. Mojokerto lebih baik lagi, berkesinambungan dan harmonis.

Tugas PMI, kata Imam, telah termaktup dalam Undang-Undang No.1/2018 pasal 22. Di situ tegas dinyatakan ada 5 Tugas Pokok dan 3 Tugas Pembantuan yakni memberikan bantuan penanganan bencana, membantu pelayanan kesehatan dan melaksanakan tugas kemanusiaan.

Oleh sebab itu, Satgana atau relawan perlu terus-menerus ditingkatkan skill dan pengalamannya melalui berbagai pelatihan seperti evakuasi, distribusi, logistik, pelayanan kesehatan, dapur umum, pertolongan pertama dan asessment.

Dikatakannya, pengurus PMI hendaknya selalu membaca AD/ART. Karena di sinilah pedoman kita dalam melaksanakan tugas. PMI juga harus bekerja bersama-sama dengan BPBD. Motto kita 6 jam setelah terjadi bencana, harus sudah ada di lokasi bencana.

Lalu, pembinaan relawan harus selalu dilakukan dan relawan tersebut harus bersertifikat. Jangan sampai ada relawan tapi tidak punya kemampuan apa-apa. Juga pembinaan terhadap PMR sesuai anjuran Ibu Gubernur mulai SMP, SMA/SMK.

Mojokerto dengan wilayah dekat pegunungan segera membentuk gugus PMR. PMR itu berbeda dengan Pramuka. `Cukup 50 orang saja untuk masing masing sekolah,` kata Imam Utomo.

Ketua PMI Kab. Mojokerto Teguh Gunarko mengatakan, bahwa ini amanat ibu Bupati yang harus kami laksanakan. Menjadi pengurus PMI itu adalah tugas mulia, sama artinya kaki kanan saya sudah di surga. Tinggal kaki kiri. Kalau kita melaksanakan tugas ini dengan ikhlas, insya Allah akan masuk surga.

Pihaknya juga berharap dukungan pemerintah yakni Ibu Bupati. `Ibu, Gedung PMI kita setengah jadi dan perlu dukungan untuk menyelesaikan pembangunan gedung PMI kab. Mojokerto agar cepat selesai.`

Di sisi lain, Teguh Gunarko menyampaikan, terimakasih atas bantuan anggaran melalui hibah. Juga terimakasih kepada Bank Jatim yang sudah membantu untuk kelancaran tugas PMI yakni sebuah ambulance.(hd)

Baca Lainnya

Ketua Panitia Munas SWI 2026 Tinjau Lokasi Kegiatan 10.000 Relawan Peduli Lingkungan

13 Desember 2025 - 00:30

Ketua Panitia Munas SWI 2026 Tinjau Lokasi Kegiatan 10.000 Relawan Peduli Lingkungan

GWI Cabang Jember Salurkan 30 Paket Beras untuk Masyarakat Dhuafa Secara Door to Door di Desa Pancakarya

12 Desember 2025 - 18:30

Salah satu anggota GWI DPC, saat memberikan sembako kepada masyarakat

Kejaksaan Negeri Jember Salurkan Donasi Bencana Sumatera dan Aceh Melalui PMI

10 Desember 2025 - 20:48

Keluarga Besar Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember menunjukkan

Jelang Nataru, Kapolda Jatim Luncurkan Satgas Premanisme 2025 

10 Desember 2025 - 20:42

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto resmi meluncurkan Satgas