Menu

Mode Gelap

DAERAH

PMI Sleman Sosialisasikan Donor Darah ke Forum Pengembangan PAUD

LOGOS TNbadge-check


					PMI Sleman Sosialisasikan Donor Darah ke Forum Pengembangan PAUD Perbesar

Sleman, Transnews.co.id – Sebanyak 55 anggota Forum Pengembangan Anak Usia Dini (FP PAUD) wilayah Sleman Timur yang terdiri dari Kapanewon Cangkringan, Ngemplak, Depok, Kalasan, Prambanan dan Berbah mendapatkan sosialisasi Donor Darah dan Program Layanan Darah Gratis (Ladamanis) dari Palang Merah (PMI) Kabupaten Sleman pada Sabtu, (19/02/2022) di Sasana Anglocitatama Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman.

Acara yang diselenggarakan oleh Forum PAUD wilayah Sleman Timur ini juga dihadiri oleh Ketua PAUD Kapanewon Depok Arum Rusmartini, serta Pengurus Forum PAUD Kabupaten dan pengurus POKJA PAUD Kabupaten Sleman.

Arum Rusmartini dalam sambutanya mengapresiasi inisiatif Forum PAUD dalam memilih materi tentang donor darah dan manfaatnya. Ia berharap, materi ini dapat menjawab keraguan bagi anggota untuk mengikuti donor darah.

“Mungkin saja selama ini belum mengetahui tatacara, syarat serta manfaat donor darah bagi dirinya. Kini mulai terbuka wawasanya, dan kalau Forum akan mengadakan donor masal bagi anggotanya, saya yang pertama kali mendaftar,” ujar Arum.

Peserta mendapatkan informasi secara langsung dari petugas tentang mekanisme pelaksanaan donor darah. Selain itu juga mendapatkan informasi tentang program Ladamanis yang ada di PMI Kabupaten Sleman.

Tri Joko selaku Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Sleman dalam pengantarnya mengatakan bahwa Program Ladamanis yang diperuntukkan bagi masyarakat Sleman ini merupakan hasil dari partisipasi masyarakat pada kegiatan donor darah yang telah dilakukan oleh PMI Kabupaten Sleman.

“Kebutuhan darah di Kabupaten Sleman memang belum bisa 100% terpenuhi, untuk itu diharap peran serta masyarakat dalam mencukupi ketersediaan darah dengan cara datang langsung ke PMI maupun melalui Mobil Unit,” ungkap Tri Joko.

Sementara itu staf Unit Donor Darah PMI Sleman Suraji dalam penjelasanya mengatakan, donor darah selain memberi manfaat bagi penerima transfusi darah juga sangat bermanfaat bagi pendonor itu sendiri.

“Dengan donor darah secara rutin maka membantu terdeteksi beberapa jenis penyakit serius. Selain itu juga menjaga kesehatan jantung, meningkatkan produktifitas sel darah merah, sehat psikologis dan membantu menurunkan berat badan,” terang Suraji.

Suraji menambahkan bahwa persyaratan donor darah sendiri meliputi usia 17 – 60 tahun, sehat, tidak sedang mengkonsumsi obat, berat badan lebih dari 50 kg, tidur minimal 5 jam dan makan terlebih dahulu. Bagi kaum perempuan tidak sedang masa haid.

“Kepada masyarakat yang akan menyelenggarakan donor darah masal, cukup menyiapkan calon pendonor minimal 30 orang dan menyiapkan tempat. Nah, Tim UDD PMI akan datang melayani,” tandas Suraji.

Baca Lainnya

Bupati Sidoarjo Subandi Sidak Proyek Betonisasi dan Pembangunan Jembatan di Kecamatan Taman

14 Desember 2025 - 20:48

Bupati Sidoarjo Subandi Sidak Proyek Betonisasi dan Pembangunan Jembatan di Kecamatan Taman

Gubernur Khofifah : Peran Strategis Perhumas Perkuat Persatuan Bangsa dan Daya Saing Indonesia di Tingkat Global

14 Desember 2025 - 19:11

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kanan), saat menerima cindera mata dari Ketua PERHUMAS Pusat Boy Kelana Soebroto (kiri) dalam acara Konvensi Humas Indonesia 2025 di Surabaya, Sabtu (13/12/2025).

Ketua Panitia Munas SWI 2026 Tinjau Lokasi Kegiatan 10.000 Relawan Peduli Lingkungan

13 Desember 2025 - 00:30

Ketua Panitia Munas SWI 2026 Tinjau Lokasi Kegiatan 10.000 Relawan Peduli Lingkungan

GWI Cabang Jember Salurkan 30 Paket Beras untuk Masyarakat Dhuafa Secara Door to Door di Desa Pancakarya

12 Desember 2025 - 18:30

Salah satu anggota GWI DPC, saat memberikan sembako kepada masyarakat