Menu

Mode Gelap

DAERAH

West Java Festival 2025 Terima Penghargaan Kemenparekraf

LOGOS TNbadge-check


					West Java Festival 2025 Terima Penghargaan Kemenparekraf Perbesar

BANDUNG, transnews.co.id || Pemrov Jawa Barat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) menggelar West Java Festival (WJF) 2025 yang berlangsung di Kiara Artha Park, Kota Bandung pada 8-9 November 2025.

Festival tahunan tersebut berhasil menampilkan kekayaan budaya Sunda sekaligus memperkuat posisi Jawa Barat sebagai destinasi pariwisata berbasis budaya.

WJF tahun ini mengangkat tema Panca Waluya yang merepresentasikan nilai-nilai budaya Sunda, cageur, bageur, bener, pinter, dan singer.

Nilai luhur ini bukan hanya filosofi, tapi juga pedoman bahwa pengembangan pariwisata harus sehat, inklusif, dan berbasis pada penguatan budaya lokal.

Melalui rangkaian acara seperti parade budaya, pameran UMKM kreatif, pertunjukan musik tradisional dan modern, hingga kuliner khas daerah, Bambang menilai WJF berhasil menunjukkan wajah pariwisata yang adaptif tanpa kehilangan akar tradisinya.

Mendapat Penghargaaan Kemenparekraf

Acara kebudayaan terbesar di Jawa Barat itu resmi meraih penghargaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, setelah masuk ke dalam daftar 100 event unggulan nasional dalam program Karisma Event Nusantara (KEN).

Penghargaan nasional tersebut diserahkan langsung oleh perwakilan Kemenparekraf RI Bambang Adikaning kepada Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Iendra Sofyan, pada puncak acara hari kedua, Minggu (9/11/2025).

Penyerahan berlangsung di hadapan sejumlah kepala daerah dan pelaku industri kreatif Jawa Barat.

Menurut Staf Khusus Menteri Pariwisata, Bambang Adikaning, penghargaan ini menjadi tonggak penting bagi WJF karena untuk pertama kalinya festival ini masuk dalam daftar resmi Karisma Event Nusantara.

“Tahun ini menjadi sejarah bagi West Java Festival. Untuk pertama kalinya, WJF terpilih sebagai bagian dari Karisma Event Nusantara—program unggulan Kemenparekraf yang mendukung event-event berkualitas dari seluruh daerah sebagai atraksi budaya berkelanjutan,” ucap Bambang.

Ia menilai, WJF berhasil menunjukkan wajah baru kebudayaan Jawa Barat yang modern namun tetap berakar kuat pada nilai-nilai tradisi. Festival ini juga menjadi ruang kolaborasi lintas komunitas, mempertemukan seniman, pelaku UMKM, dan generasi muda kreatif.   “Festival ini membuktikan bahwa budaya bisa tampil modern tanpa kehilangan identitasnya. WJF menjadi ruang perjumpaan, ruang belajar, dan ruang untuk merayakan keberagaman yang menjadi kekuatan bangsa,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

BPSDM Jabar Gelar Bimtek Panggung Legislator, HBS: Kami Tidak Duduk Pasif

5 Desember 2025 - 14:55

BPSDM Jabar Gelar Bimtek Panggung Legislator, HBS: Kami Tidak Duduk Pasif

Polrestabes Surabaya Amankan Komplotan Pelaku Pencurian Kabel Telkom dan PJU

5 Desember 2025 - 05:33

Polrestabes Surabaya Amankan Komplotan Pelaku Pencurian Kabel Telkom dan PJU

Diskominfo Jatim Gelar Pelatihan “AI Preneurship” untuk Dorong Inovasi Bisnis Berbasis Kecerdasan Artifisial

4 Desember 2025 - 19:43

Diskominfo Jatim Gelar Pelatihan “AI Preneurship” untuk Dorong Inovasi Bisnis Berbasis Kecerdasan Artifisial

YGP Kembali Serahkan Bantuan Kursi Roda Untuk Warga Depok

4 Desember 2025 - 16:53

YGP Kembali Serahkan Bantuan Kursi Roda Untuk Warga Depok