Buka Coaching Klinik, Gubernur Riau Harap UMKM Kembali Bangkit

Pekanbaru, Transnews.co.id – Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar membuka kegiatan coaching klinik UMKM hasil kerjasama Pemprov Riau khususnya Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) dengan Forum Kemitraan UMKM Riau dan Pelaku usaha di Provinsi Riau. Berlangsung di Aula Perpustakaan Soeman HS Riau, Kamis Malam (31/3/2022).

Gubri menyambut baik adanya kegiatan tersebut, menurutnya ini satu diantara langkah yang dilakukan pemerintah bersinergi dengan banyak pihak untuk memberikan pelatihan-pelatihan bagi UMKM. Sehingga UMKM bisa bangkit kembali di tengah pandemi COVID-19.

“Itulah sekarang pemerintah juga menggalakkan agar usaha UMKM ini bisa bangkit kembali dan berkembang kembali dalam rangka meningkatkan ekonomi masyarakat di sini (Riau),” ucapnya.

Disamping itu, orang nomor satu di Riau ini juga menginginkan adanya kegiatan coaching klinik UMKM dengan tema kemandirian UMKM meningkatkan perekonomian negara sinergitas membangun UMKM yang berdaya saing di masa pandemi, dapat mengungkit pertumbuhan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Riau.

baca juga :   Selama 2021, Pemprov Riau Bangun 195 RKB dan 116 Labor Sekolah

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Forum Kemitraan UMKM, PT Pegadaian, Dinas Perindagkop UKM Riau yang telah mempelopori kegiatan ini. Harapan saya tentunya kegiatan ini terus berkelanjutan. Sehingga dapat membantu pelaku UMKM yang cukup banyak ini,” sebutnya.

Syamsuar menambahkan, Pemprov Riau juga terus berupaya mendorong bangkitnya UMKM di Riau, baik melalui bantuan dana maupun bantuan pelatihan dan pembinaan.

“Pemprov Riau juga ada kegiatan, ada (bantuan) dana, untuk kegiatan pelaku UMKM di Riau ini semua tujuan kita agar bagaimana UMKM ini mereka bisa menambah kegiatan usaha, mereka juga bisa menambah wawasan mereka, agar mereka mempunyai nilai tambah. Sehingga bisa membuat produk nilai tambah untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM kita,” tuturnya.

baca juga :   Wagub Riau Minta BRK Syariah Terus Berinovasi dalam Pelayanan

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Ketua Forum Kemitraan Pemberdayaan Masyarakat UMKM Riau, Agus Dwi Sumarno mengungkapkan, terlepas bahwa pandemi membawa masalah bagi UMKM yang selama dua tahun terakhir, membuat UMKM tiarap dan sulit untuk bangkit.

Oleh karena itu, ia bersama para paguyuban UMKM bertemu dan menjalin komunikasi dengan Disperindagkop UKM Riau untuk mendorong majunya UMKM Riau.

“Setelah kami konsultasi ke Disperindagkop UKM, ternyata ada di dinas bisa dilakukan untuk membina, mendampingi UMKM agar berkembang lagi,” ujar Agus.

Ia menerangkan dari saat ini 638 yang tergabung dalam forum Kemitraan Pemberdayaan Masyarakat UMKM Riau, akan dibagi dalam tiga tahapan pelatihan. Yaitu tahap pertama pada bulan Maret, tahap dua bulan Agustus dan tahap tiga di Desember.

baca juga :   Dinsos Pekanbaru Salurkan Bantuan kepada Puluhan Korban Kebakaran

“Harapannya dinas koperasi sudah Memplotingkan bahwa kegiatan ini agar berlaku untuk yang akan datang, pendampingannya tahun depan. Yang penting sekarang sudah terdaftar, sudah terseleksi mereka mendapatkan upaya perencanaan, pendataan dan pemberdayaan, bukan dana,” tutupnya.

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/ atau berita tersebut di atas, Silahkan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagai-mana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: transnewsredaksi@gmail.com