TANGERANG, transnews.co.id – Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II, Dalam Rangka Mendukung Swasembada Pangan Tahun 2025, digelar di Kampung Batu Nunggul, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten pada Kamis (5/6/2025) pagi.
Acara video konferensi dengan Presiden RI bersama para pemimpin daerah itu dihadiri Bupati Drs. Moch. Maesyal Rasyid, M.Si., Ketua Dewan DPRD Muhammad Amud, S.Sos., Kapolresta Tangerang, Kombespol Baktiar Jokomujiono, S.I.K., M.M. dari Dandim, Kejari, Kadis Pertanian, Camat Rajeg, Oman Apriaman, Lurah Sukatani, Kelompok Tani, serta tokoh masyarakat.
Bupati Kabupaten Tangerang, Maesyal Rasyid bersyukur hari ini sanggup melaksanakan penanaman jagung hibrida yang berlokasi di Kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg.
“Prediksi untuk hasil panennya yaitu sebanyak 14 ton dari 2 hektare yang kita tanami. Kalau misalkan 14 ton itu dikali 5 ribu dapat uang kita sekitar 55 juta. 55 juta ini kelompok taninya ada 4 orang. Jadi kalau misalkan ini dibagi 3 bulan panen sehingga ketemunya masing-masing para petani ini bisa mendapatkan uang 17 sampai 18 juta. Dibagi 3 jadi sekitar. 8 jutaan mereka dapat setiap bulan pada saat panen jagung hibrida,” ucapnya.
Lanjut Bupati menyampaikan, Hal ini membuktikan bahwa kolaborasi antara kami dengan Kapolresta Tangerang, nanti Dandim juga melanjutkan, Kejari juga sama. Ini bagian dari tanggung jawab kita dalam hal meningkatkan ketahanan pangan dan memanfaatkan lahan-lahan yang tidak produktif untuk bisa ditanami oleh kelompok tani.
“Semuanya bermuara untuk kelompok tani. Kelompok tani artinya kepada masyarakat yang pada kesempatan ini terus sempat menanam jagung ini. Lahannya semua, lahan yang tidak produktif akan kita tanami. Tentunya pasti kita mendapatkan izin dari si pemiliknya. Saya kira ini akan terus kita jalankan secara berkelanjutan. Setiap panen, setelah panen kita tanam lagi, setelah panen tanam lagi, tanam lagi, tanam lagi,” tambahnya.
Senada dengan Bupati Tangerang, Kapolresta Tangerang yang menjadi polisi penggerak pertanian menyampaikan terkait dengan program dari Presiden RI terkait dengan ketahanan pangan. Secara serentak hari ini seluruh Indonesia. bekerjasama dengan kelompok tani yang ada melaksanakan panen bersama dalam hal ini adalah panen jagung.
“Di Kecamatan Rajeg untuk jagung sudah mendahului panen dan sudah dipanen sehingga pada kesempatan ini kita juga melaksanakan penanaman kembali dengan melibatkan kelompok tani yang ada,” ungkapnya.
Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, Muhamad Amud, S.Sos., yang turut memantau langsung pelaksanaan acara tersebut menyampaikan apresiasi dan harapan dari masyarakat atas program mobilisasi pangan dari pusat ini.
” Kami mengapresiasi acara panen kuartal ke II dan sekaligus penanaman kembali jagung yang diprakarsai Polresta Tangerang bersama Bupati Kabupaten Tangerang yang merupakan program Presiden RI. Kami akan mendukung dari sisi anggaran dan memantau pelaksanaannya,” ujar M. Amud anggota DPRD Kabupaten Tangerang dari fraksi Golkar ini.
Masyarakat yang diwakili kelompok tani mengucapkan terimakasih dan menyampaikan harapannya langsung kepada pejabat yang diberikan mandat itu.
“Terima kasih Kita bisa panen raya kemarin, kita bisa mendapatkan untung dari tanaman jagung ini. Untuk tanam jagung ini kita akan terus melaksanakan secara berkelanjutan. Ya, mudah-mudahan bisa mendapatkan hasil yang lebih baik lagi untuk ke depannya agar dapat meningkatkan perekonomian kami sebagai petani, Terima kasih sama Bapak Bupati dan Kapolresta Tangerang,” ungkap Flores yang mewakili dari kelompok petani.
