Menu

Mode Gelap

PERISTIWA

Rakerkomwil III APEKSI di Kota Depok Bahas Isu Strategi Kolaborasi Pengentasan Permasalahan Perkotaan

LOGOS TNbadge-check


					Rakerkomwil III APEKSI di Kota Depok Bahas Isu Strategi Kolaborasi Pengentasan Permasalahan Perkotaan Perbesar

DEPOK, transnews.co.id – Rapat Kerja Komisariat Wilayah (Rakerkomwil) III Asosiasi Pemerintah Kota seluruh Indonesia (APEKSI) di Kota Depok telah membahas Isu Strategi Kolaborasi Pengentasan Permasalahan Perkotaan Menuju Indonesia Emas 2045.

Rapat yang berlangsung kurang lebih tiga jam tersebut diselenggarakan di Ballroom Margo Hotel dan menghadirkan tiga narasumber yang ahli dibidangnya. (16/05/2024).

Masing-masing narasumber menyampaikan beberapa materi terkait pengentasan permasalahan perkotaan.

Pertama, Hendricus Andy Simarmata dari Ikatan Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota yang menyampaikan tentang Pembahasan Rencana Penyelenggaraan Pengelolaan Perkotaan.

Kedua, Sonny Harry B Harmadi sebagai Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Statistik Sosial Forum Masyarakat Statistis yang menyampaikan materi terkait Pemanfaatan Bonus Demografi Sebagai Modal Indonesia Emas 2045.

Ketiga, Maliki dari Deputi Kependudukan dan Ketenagakerjaan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia (PPN/Bappenas) yang juga menyampaikan materi Pemanfaatan Bonus Demografi Sebagai Modal Indonesia Emas 2045.

Dalam paparan yang disampaikan, Sonny Harry B Harmadi mengungkapkan, pemerintah melalui Kementerian PPN/Bappenas telah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dengan target mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045.

Terdapat tiga hal pokok yang menjadi acuan untuk mewujudkan visi tersebut yaitu stabilitas bangsa yang terjaga, keberlanjutan dan kesinambungan dan sumber daya manusia yang berkualitas.

“Pemerintah kota harus mampu menjadi garda terdepan dalam mendukung pencapaian Indonesia Emas 2045 melalui hard skills, soft skills, social skills, mendorong pendidikan berbasis HOTS, gizi penduduk yang berkualitas, dan penciptaan lapangan kerja,” jelasnya.

Sementara itu, Maliki menyampaikan, terdapat beberapa isu kebijakan kependudukan Indonesia 2045. Diantaranya dalam mewujudkan pertumbuhan penduduk yang seimbang, menutup kesenjangan ketertinggalan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan menunjang penuaan penduduk.

“Juga dilakukan dengan mendorong perpindahan penduduk yang merata, pembangunan yang seimbang antara perdesaan dan perkotaan, dan care economy untuk pembangunan inklusif,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Anggota DPRD Jember Khurul Fatoni Gelar Reses di Grenden Puger

6 Desember 2025 - 12:35

H Khurul Fatoni.Dewan perwakilan rakyat Daerah DPRD Kabupaten Jember gelar reses sidang ke lll

Gubernur Jatim Khofifah Raih Penghargaan Woman Emprower Woman Award 2025

6 Desember 2025 - 11:30

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meraih Spesial Award – Best Dedication Bidang Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat pada ajang Woman Empower Woman Award 2025 yang diwakilkan atau diterima Kadis Kominfo Jatim, Sherlita.

Bupati Subandi Pastikan Kualitas dan Progres Pembangunan Double Deck Parking RSUD R.T. Notopuro 

6 Desember 2025 - 11:26

Bupati Subandi Pastikan Kualitas dan Progres Pembangunan Double Deck Parking RSUD R.T. Notopuro 

Progres Revitalisasi Alun-alun Sidoarjo Mengecewakan 

6 Desember 2025 - 11:22

Progres Revitalisasi Alun-alun Sidoarjo Mengecewakan