KARAWANG, transnews.co.id – Lebih dari satu bulan dan banyak yang padam pada lampu penerangan umum tempat sejarah Bojong Tugu juga dikenal sebagai Monumen Kebulatan Tekad, Rengasdengklok, Karawang.
Monumen kebulatan tekad rengasdengklok yang dibangun untuk memperingati sejarah suatu peristiwa kejadian masa lalu kondisinya saat ini terkesan kurang diperhatikan, hal ini dapat dilihat pada malam hari, penerangan lampau minim dan banyak yang mati dibiarkan.
Masyarakat yang mengunjungi monumen merasa Was-was dan tidak nyaman ketika penerangan lampu jalan umum di kawasan objek monumen kebulatan tekad mati, dan riskan keamanan dan ketertiban.
Menurut (Ahy) Civitas GMPI Rengasdengklok yang berhasil dikonfirmasi,”Sudah 5 minggu lampu disekitar tempat sejarah monumen kebulatan tekad bojong tugu nyaris sudah padam total, semuanya mati tidak adanya penerangan, ironisnya hal ini sering serjadi,” ungkapnya (27/09/2024).
“Kondisi ini menjadikan lampu di sekitaran Bojong tugu gelap gulita, kalau malam terasa mencekam menegangkan, dan timbul perasaan tidak nyaman jika kita berada lokasi sejarah monumen kebulatan tersebut,” tambahnya.
Harapan pengunjung, dan masyarakat agar para pihak terkait pemerintah yang memilki otoritas dapat segera turun tangan secepat mungkin di perbaiki, pintanya.
Pencahayaan di areal monumen kebulatan tekad sangat penting, menonjolkan tekstur disekitarnya, warna, bentuk, dan efek sejarah serta kenyamanan pengunjung diarea objek tempat sejarah monumen Kebulatan Tekad Bojong Tugu Rengasdengklok Karawang.