Jombang, Transnews.co.id – Sejumlah polisi mengamen di bus yang melintas di Kabupaten Jombang untuk menghibur pemudik. Tidak hanya itu, mereka juga juga memberikan edukasi keselamatan mudik, serta membagikan aneka makanan ringan, minuman, mainan anak-anak, masker dan hand sanitizer kepada para penumpang.
Aksi mengamen di bus itu dilakukan 2 polisi pria dan 2 polisi wanita anggota Satlantas Polres Jombang. Mereka naik bus dari exit Bandar, Tol Jombang-Mojokerto sampai simpang 4 Mengkreng, Kediri.
Sepanjang jalan sekitar 3 Km, keempat polisi menghibur para penumpang bus. Layaknya grup pengamen, mereka bernyanyi diiringi musik dari gitar yang dimainkan salah seorang polisi pria.
Bedanya, keempat polisi tidak meminta uang receh dari para penumpang. Para pemudik pun seketika ikut bernyanyi. Sehingga suasana bus yang awalnya sepi menjadi ramai sarat keceriaan.
“Ini adalah aksi polantas mengamen bersama pada mudik lebaran tahun 2022 untuk keselamatan bersama. Para penumpang kami hibur agar ceria selama perjalanan mudik,” kata Kasat Lantas Polres Jombang, AKP Rudi Purwanto saat dikonfirmasi, Sabtu (30/4/2022).
Sembari memberi imbauan keselamatan mudik lebaran, dua polwan membagikan masker dan hand sanitizer kepada para pemudik di dalam bus. Polisi bersabuk putih itu juga membagikan aneka makanan ringan, minuman dan permen kepada penumpang anak-anak.
“Imbauan itu tidak hanya bagi para pemudik, tapi juga terhadap kru bus. Intinya untuk mudik aman, lancar dan selamat,” jelas Rudi.
Aksi empat polisi lalu lintas ini membuat para pemudik kembali ceria. Seperti yang dirasakan Juariyah (56), warga Kediri. Ia pulang kampung dari Jember bersama putri dan cucunya.
“Alhamdulillah terhibur ini tadi. Terima kasih juga sudah memberikan mainan dan permen untuk cucu saya,” cetusnya.
Begitu juga yang dirasakan Sunoto (65), penumpang bus yang sama. “Terima kasih hiburannya, saya merasa nyaman, aman dan sangat menghibur,” ujarnya.
Para sopir bus mengaku tidak terganggu dengan aksi empat polantas itu. Seperti yang dikatakan sopir Bus Bagong, Supriyadi (55). Ia justru senang karena ada hiburan untuk para pemudik.
“Penumpangnya terhibur semua. Karena tadi selama perjalanan tidak ada hiburan,” tandasnya.
