PASURUAN, transnews.co.id – Dalam rangka menjaga Sitkamtibmas di wilayah hukum Polres Pasuruan agar tetap aman dan kondusif, Polres Pasuruan menggelar Sholawat Bersama “Marhaban Yaa Rasulullah” yang diselenggarakan di lapangan Apel Sarja Arya Racana Mapolres Pasuruan, Jum’at (11/08/2023) malam.
Rangkaian majelis sholawat yang dimulai pukul 19.00 WIB tersebut berlangsung dengan khidmat dan doa bersama dipimpin oleh Dr. KH. Habib Segaf Baharun, M.H.I., pengasuh Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah (Dalwa) Bangil, Kabupaten Pasuruan.
Lantunan Maulid Simtudduror, yang disyiirkan oleh grup Hadrah Aulian Mustofa dari Polda Jatim, menggema ke seluruh penjuru lokasi. Grup hadrah ini diawaki oleh santri dari berbagai pondok pesantren yang menjadi polisi di lingkungan Polda Jatim.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Dr. Toni Harmanto., bersama Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Timur Ny. Yesika Toni Harmanto membaur dengan ratusan jamaah yang tergabung dari Polres Pasuruan, Polres Pasuruan Kota, Polres Probolinggo, dan Polres Probolinggo Kota melantunkan Zikir dan Sholawat serta pujian kepada Nabi Muhammad SAW.
Turut pula hadir dalam acara tersebut, Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi beserta PJU Polres Pasuruan, Kapolres Pasuruan Kota beserta PJU, Kapolres Probolinggo beserta PJU, Kapolres Probolinggo Kota beserta PJU, dan para tokoh agama di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Pasuruan mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan ikhtiar spiritual berdoa kepada Allah SWT agar kebaikan dan rasa aman selalu menyertai masyarakat di seluruh Republik Indonesia.
“Kegiatan Pembacaan sholawat ini diikuti sekitar 350 personel Polri, ASN, pekerja harian, Bhayangkari dan para tokoh agama,” ungkapnya.
AKBP Bayu menambahkan, bahwa kegiatan yang dicanangkan oleh Kapolda Jatim ini merupakan bagian dari kecintaan umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW, dan sebagai pengingat agar seluruh anggota Polri selalu mencontoh suri tauladan Akhlaq mulia Nabi Muhammad SAW yg bisa dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari.
Lantunan sholawat, dilanjutkan doa bersama sekaligus sebagai upaya spiritual memohon agar Indonesia khususnya di wilayah Jawa Timur dan Kabupaten Pasuruan agar tetap kondusif serta terhindar dari musibah, sehingga masyarakatnya merasa tentram dan sejahtera.
“Pembacaan sholawat serta zikir dan doa bersama ini untuk mengharap syafa’at Rosululloh, keberkahan dan ridha dari Allah SWT, serta berdoa untuk keselamatan bersama,” pungkasnya.
